MY OPINION

Sabtu, Mei 21, 2011

KABUT REMBULAN


KABUT REMBULAN
Celah itu telah musnah
Hilang sudah dengan mudah
Telah ku tuangkan fikiran
Telah ku pasrahkan harapan

Namun tiada pernah ku tersadar
Bahwa semua ini kesalahan besar
Segalanya telah ku sesalkan
Untuk hidup penuh kemunafikan
& kini hanya harapku
Untuk sosok sang rembulan
Ialah yang kini disampingku
Untuk tepiskan muara penuh sesalan

Tuk hadirkan sang penolong jiwa
Walau engkau tlah redupkan sinarmu
Semilir hadirmu akan terasa
Meski terselimuti kabut hitam diwajahmu
Kian ku tatap nanar pesonamu
Fikirku tlah tenggelam olehmu
Engkau tetap sang penyejuk jiwa
Meski sekarang kian tak terasa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Popular Posts